LAPORAN PKL SMK N 1 PEUREULAK



Laporan PKL
TEKNOLOGI PENGEMBANGAN TANAMAN SECARA GENERATIF DAN VEGETATIF
DI KOPRASI PENANGKAR BIBIT TANAMAN DAN UD.MITRA TANAM
KEBUN LADA KOTA BINJAI PROVINSI
SUMATRA UTARA


Oleh
ARIANTO
NIS : 1728/p/12-2012



PROGRAM STUDY KEAHLIAN     : AGRIBISNIS PRODUKSI TANAMAN
KOMPETENSI KEAHLIAN            : AGRIBISNIS TANAMAN PERKEBUNAN






SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
NEGRI 1 PEUREULAK ACEH TIMUR
TAHUN AJARAN 2014-2015

Lembar pengesahan
TEKNOLOGI PENGEMBANGAN TANAMAN SECARA GENERATIF DAN VEGETATIF
DI KOPRASI PENANGKAR BIBIT TANAMAN DAN UD.MITRA TANAM
KEBUN LADA KOTA BINJAI PROVINSI
SUMATRA UTARA

Oleh
ARIANTO
NIS : 1728/p/12-2012

PROGRAM STUDY KEAHLIAN     : AGRIBISNIS PRODUKSI TANAMAN
KOMPETENSI KEAHLIAN            : AGRIBISNIS TANAMAN PERKEBUNAN

Sebagai Salah Satu Syarat Mengikuti Uji Kompetensi Pada Sekolah Menengah Kejuruan Negri 1 Peureulak.

Disetujui oleh :
Ketua Prodi Agribisnis Produksi Tanaman                                                                                                              Pembimbing
                                                                   
Yessi,S.P                                                                                                                              Yessi,S.P
NIP:19780318 200803 2 001                                                                                          NIP:19780318 200803 2 001
Mengetahui
Kepala SMK N 1 Peureulak

ZAINAL ABIDIN,S.pd,M.pd
NIP:19580604 198103 1 006

KATA PENGANTAR
                Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allas SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan laporan PKL yang berjudul “TEKNOLOGI PENGEMBANGAN TANAMAN SECARA GENERATIF DAN VEGETATIF DI KOPRASI PENANGKAR BIBIT TANAMAN DAN UD.MITRA TANAM KEBUN LADA KOTA BINJAI PROVINSI SUMATRA UTARA”.
                Laporan ini dibuat ialah tidak lain untuk memenuhi persyaratan dalam rangka menyelasaikan program pelajaran semester  v pada SMKN 1 peureulak program keahlian “AGRIBISNIS TANAMAN PERKEBUNAN”.Dengan segala kerendahan hati saya ingin mengucapkan terima kasi yang sebesar-besarnya kepada :
1.       Kepala SMKN 1peureulak , Bapak Zainal Abiding,S.pd,M.pd.
2.       Pembimbing pada UD.Mitra Tanam , Bapak Rahmat Nasution.
3.       Ketua prodi Agribisnis Produksi Tanaman , Ibu Yessi,S.p.
4.       Pembimbing pembuatan laporan PKL , Ibu Yessi,S.P.
5.       Orang tua yang telah memberikan motivasi dan dukungan yang penuh.

September 2014


penulis











DAFTAR ISI
LEMBARAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
        A. Latar Belakang
        B. Tujuan Praktek Kerja Lapangan
        C. Profil Perusahaan
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
        A.
Perkembangbiakan Tanaman Secara Genaratif
        B. Perkembangbiakan Tanaman Secara Vegetatif
        C. Pemilihan Benih
        D. Media Tanam
BAB III. PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
        A. Tempat Dan Waktu Pelaksanaan PKL
        B. Persiapan Media Tanam
        C. Melakukan Penyemaian Benih
        D. Perbanyakan Tanaman
BAB IV. PENUTUP
        A. Kesimpulan
        B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR FOTO KEGIATAN


BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
          Negara kita hanya bias mendapatkan tanaman buah-buahan di musim tertentu saja (satu musim).Dimusim yang sama semua pekebun mendapatkan hasil panen pada satu musim saja dan bila dijual dengan harga relatif sama,karena hampir semua daerah mengalami masa panen yang sama.Langkah untuk mengembangkan tanaman buah-buahan di Indonesia yaitu dengan memperbanyak atau membudidayakan jenis-jenis tanaman baik hortikultura maupun perkebunan.
          Salah satu cara untuk mengembangkan tanaman hortikultura dan tanaman perkebunan adalah menyeleksi beberapa tanaman hortikultura dan tanaman perkebunan unggul yang ditemukan dan memperbanyaknya.Para petani dan penangkar bibit tanaman masih banyak menggunakan teknik perbanyakan secara generatif atau menggunakan biji.
          Menurut Raharja dan Wahyu Wiryanta (2003),untuk mengatasi masalah tersebut,perlu di ketahui cara perbanyakan tanaman baik secara generatif maupun secara vegetatif alami ataupun buatan atau teknik campuran antara keduanya.
          Di SMK pertanian ada program praktek langsung yang di sebut praktek kerja lapangan (PKL).Program ini harus diikuti oleh seluruh siswa.Supaya siswa dapat lebih mengetahui tentang perkembangan pertanian dan dapat melihat secara langsung cara dalam membudidayakan tanaman dengan benar.

B.Tujuan Praktek Kerja Lapangan.
          Adapun tujuan Praktek Kerja Lapangan ialah :
1.       Melaksanakan kurikulum sekolah.
2.       Dapat melaksanakan pengkajian dalam bidang pertanian.
3.       Melatih diri siswa melaksanakan sistim kerja lapangan.
4.       Melatih kemandirian pasca tamat sekolah.
5.       Meningkatkan kepercayaan diri terhadap lingkungan.
6.       Untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan.
C.Profil Perusahaan.
        Koperasi Penangkar Bibit Tanaman dan UD.Mitra Tanam merupakan penangkar atau penyalur benih segala jenis tanaman perkebunan yang didirikan pada tahun 1987,bertempat di JL.Madura NO.72 Lk III kelurahan kebun lada kota binjai provinsi Sumatra utara.Hp 0813 7598 9396 .
        Koperasi Penangkar Bibit Tanaman dan UD.Mitra Tanam didirikan pada tahun 1987,berdirinya tanpa ada perizinan baik dalam bentuk badan usaha ataupun instansi terkait,dikelola dengan cara yang sangat sederhana dan modal yang sangat minim ,tapi pengelolaan dikelola dengan ilmu pertanian.
       
Latar belakang berdirinya koprasi PBT :
1.       Berdasarkan keinginan untuk merubah ekonomi keluarga.
2.       Mengurangi tingkat pengangguran.
3.       Beribadah lewat budi daya tanaman.
4.       Memberi kkontribusi kepada pemerintah agar dapat mengatasi pemasaran global.






































BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A.Perkembangbiakan Tanaman Secara Generatif.
        Menurut raharja dan wahyu wiryanta (2003), Perkembangbiakan  tanaman secara generatif dilakukan dengan cara menanam biji  yang dihasilkan dari penyerbukan antara bunga jantan dan bunga betina,dari kegiatan ini dapat menghasilkan tanaman baru.Perbanyakan secara generative memiliki kelebihan dan kekurangan.
         Kelebihan perbanyakan secara generative yaitu : tanaman baru dapat diperoleh dengan cepat,perakarannya kuat,karena tanaman yang dihasilkan dari biji memiliki akar tunggang,dan hemat biaya.
        Kelemahan perbanyakan secara generative yaitu : tanaman baru belum tentu mewarisi sifat induknya,produksinya lama dan tanaman tidak dapat tumbuh di daerah yang memiliki lapisan tanah dangkal karena system perakarannya dalam.
B.Perkembangbiakan Tanaman Secara Vegetatif.
        Perkembangbiakan tanaman secara vegetative dilakukan dengan cara memanfaatkan bagian-bagian dari tanaman seperti cabang,batang,daun,ranting,dan akar.
        Kelebihan perbanyakan secara vegetative : tanaman baru dapat mewarisi sifat bagus induknya,cepat berproduksi,dan tanaman baru dapat tumbuh di daerah lapisan tanah dangkal karena system perakarannya dangkal.
        Kekurangan perbanyakan secara vegetative : selain dapat mewarisi sifat bagu dari induknya tanaman baru juga dapat mewarisi sifat jelek dari induknya,perakarannya tidak dalam sehingga mudah roboh,dan biaya yang dikeluarkan mahal.
C.Pemilihan Benih.
        Pemilihan benih adalah memilih atau menyeleksi benih-benih berdasarkan kriteria yang dapat dijadikan bibit atau batang bawah untuk melakukan perbanyakan secara generative maupun vegetative.
        Kriteria benih manga yang bagus adalah benih yang diambil dari buah yang masak pohon,benih berwarna kehijauan,sedangkan kriteria benih alpokat yang bagus ialah berbentuk bulat dan berwarna merah muda kehijauan.

D.Media Tanam.
        Media tanam adalah tempat tumbuhnya tanaman atau tempat berkembang biak.Media tanam harus memenuhi persyaratan sebagai berikut : dapat dijadikan sebagai tempat berpijaknya tanaman,memiliki kemampuan mengikat air dan mengandung unsur hara yang di butuhkan tanaman,mampu mengontrol kelebihan air serta memiliki sirkulasi dan ketersediaan udara yang baik,dapat mempertahankan kelembaban disekitar akar tanaman dan tidak mudah lapuk atau rapuh.
Media tanam yang digunakan yaitu :
a.       Tanah gembur.
Tanah gembur merupakan jenis tanah yang sangat baik untuk tanaman,karena tanah gembur memiliki rongga yang cukup untuk menyimpan air dan udara yang diutuhkan bagi tanaman,dengan udara yang baik dan kandungan air yang cukup akan menciptakan struktur yang baik bagi tanaman.
b.      Sungkup.
Sungkup adalah alat pelindung tanaman agar terhindar dari snar matahari secara langsungdan terhindar dari serangan hama dan penyakit serta dapat menjaga kelembaban tanaman agar tetap stabil.



















BAB III
PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
A.Tempat dan Waktu Pelaksanaan PKL
        Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilaksanakandi jln Madura NO 72 LK III Kel Kebun Lada Binjai-Sumatra utara pada penangkar UD.Mitra Tanam,dimulai tanggal 13 agustus 2014 sampai 12 september 2014.
B.Persiapan Media Tanam.
        1. Tanah.
                Tanah yang digunakan yakni campuran dari tanah kebun,pupuk kandang,sekam padi dan tanah yang gembur dengan perbandingan 2:2:2:2.Setelah itu dicampurkan hingga merata lalu masukkan ke dalam polybag.
        2. Cara membuat sungkup.
·         Sungkup di buat dari plastic transparan.
·         Tulang sungkup di buat dari pipa paralon,besi atau bambu.
·         Sungkup di buat di tempat yang teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung.
C.Melakukan Penyemaian Benih.
        Dengan menyemai benih maka akan memperoleh tanaman atau individu baru.
Cara menyemai benih manga :
·         Siapkan polybag yang telah diisi dengan tanah;
·         Benih di kupas dari kulit bijinya;
·         Biji di tanam di dalam polybag yang telah terisi tanah dengan cara tanah yang ada dalam polybag di kurangi sedikit lalu biji di letakkan kedalam polybag dengan embrio menghadap ke bawah lalu di tutup lagi dengan tanah;
·         Setelah selesai semua polybag yang telah di tanami biji manga di bawa kedalam sungkup;
·         Setelah berumur dua minggu sungkup sudah dapat di buka;
·         Pindahkan benih ketempat yang sejuk (tidak terkena sinar matahari langsung),lalu siram benih setiap hari.
D. Perbanyakan Tanaman.
                Perbanyakan tanaman terbagi tiga yaitu perbanyakan tanaman secara generative,perbanyakan tanaman secara vegetative,dan perbanyakan tanaman secara generative-vegetatif (GenVeg).
1.       Perbanyakkan  tanaman secara generatif dilakukan dengan cara menanam biji  yang dihasilkan dari penyerbukan antara bunga jantan dan bunga betina,dari kegiatan ini dapat menghasilkan tanaman baru.
2.       Perbanyakkan tanaman secara vegetative dilakukan dengan cara memanfaatkan bagian-bagian dari tanaman seperti cabang,batang,daun,ranting,dan akar.Perbanyakan secara vegetative terbagi 2 yaitu : perbanyakkan secara vegetative alami,contohnya rhizoma,anakan,umbi lapis,dll.Dan perbanyakan secara vegetative buatan,contohnya stek,cangkok.
3.       Perbanyakan tanaman secara generative-vegetatif (GenVeg) adalah gabungan antara perbanyakan generative dan vegetative,contohnya sambung,okulasi,susuan.


BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A.Kesimpulan.
Kesimpulan yang dapat di ambil dari penulis ialah :
1.       Koperasi Penangkar Bibit Tanaman dan UD.Mitra Tanam berdirinya tanpa ada perizinan baik dalam bentuk badan usaha ataupun instansi terkait,dikelola dengan cara yang sangat sederhana dan modal yang sangat minim ,tapi pengelolaannya dikelola dengan ilmu pertanian.
2.       Dengan menggunakan tanah yang gembur tanaman akan tumbuh lebih subur.
3.       Dengan menggunakan sungkup menyemai tanaman akan lebih mudah.

B.Saran.
 Penulis meminta kepada pembaca agar menyampaikan kritikan atau saran yang membangun untuk penulis agar penulis dapat mngetahui kesalahan yang terdapat pada karya tulis ini,karena penulis menyadari bahwa karya tulis ini belum lah sempurna.













DAFTAR PUSTAKA
Raharja,P.C. dan wahyu Wiryanta,2003.Aneka Cara Memperbanyak Tanaman.Depok : Agromedia pustaka.
Rini Wudiantu,2002.Membuat Setek dan Okulasi.Jakarta:Penebar Swadaya.